Minggu, 28 Februari 2016

Kehadiran Presiden Jokowi Membawa Angin Segar Bagi Kebangkitan Pariwisata di Sumut

Horas ma dihita saluhutna. Horas juga untuk Bapak Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo beserta rombongan, telah menyempatkan diri untuk datang atau blusukan ke Danau Toba, Pulau (Pulo) Samosir, Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Kedatangan Presiden RI yang ke 7 ini merupakan momentum paling bersejarah di tanah Bangso (orang) Batak.

Kehadiran Jokowi ke Danau Toba Membawa Angin Segar Bagi Kebangkitan Pariwisata di Sumut
Provinsi Sumut memiliki beberapa Wisata Alam yang indah. Salah satunya adalah Pulo Samosir yang dikeliling oleh Danau yang bernama Danau Toba. Danau Toba ini bukan hanya sekedar tempat Wisata Alam yang Indah di tanah air kita ini, tetapi juga melambangkan tentang Budaya Bangso Batak di Sumut. Artinya, ketika orang berbicara tentang Danau Toba, maka itu sama dengan berbicara tentang Kebatakan. Dimana Danau Toba (Tao Toba) merupakan kebanggaan bagi Orang Batak.

Kabar tentang keindahan Danau Toba memang sudah tidak bisa lagi dipungkiri. Sudah banyak cerita mengenai Danau Toba. Dari legenda terjadinya Danau Toba, sampai dengan wisatanya. Tapi sayang... perkembangan Wisata Danau Toba hanya begitu-begitu saja alias stagnan. Disamping itu, pemerintah-pemerintah sebelumnya hanya memandang sebelah mata mengenai hal ini. Bahkan, cenderung Danau Toba dijadikan sebagai sapi perah saja, seperti adanya penebangan pohon-pohon di sekitar Danau Toba dengan alasan membuka pabrik kertas, bertebarnya kerambah-kerambah yang menjadikan Danau Toba tercemar dan lain sebagainya. Anehnya, semua itu disetujui oleh pemerintah. Sangat ironis bukan. Kami berani mengakatan hal ini, karena fenomena ini bukan rahasia umum lagi.

Ketika kami mendengar kabar bahwa Danau Toba akan dibangun dan dijadikan sebagai Pusat Wisata Alam di Sumut oleh pemerintah saat ini (kabar yang terdengar akan dijadikan sebagai Monaco Asia). Kabar tsb merupakan kabar baik untuk kami. Tentunya, Danau Toba bukan lagi dipandang sebelah mata, tapi menjadi Tempat Wisata Alam yang banyak dikunjungi oleh wisatawan (baik dalam negeri dan luar negeri).

Dengan Kehadiran Presiden Jokowi, tentunya pemerintah sangat serius untuk membangun Wisata Danau Toba di Sumut. Kami sangat berterimakasih sekali atas kehadiran bapak Presiden RI yang ke-7 ini beserta rombongan. Karena kami yakin bahwa "Kehadiran Jokowi ke Danau Toba Membawa Angin Segar Bagi Kebangkitan Pariwisata di Sumut".

Horas Pak Jokowi beserta rombongan, Selamat Datang di Danau Toba yang indah.

Seperti yang telah kami pesankan sebelumnya, apabila Pak Jokowi sudah sampai di Danau Toba, jangan lupa untuk menikmati wisata kuliner khas Danau Toba yaitu OMBUS-OMBUS. Ombus-ombus ini enak sekali loh Pak Presiden, hehehe.... apalagi Ombus-Ombus ini dinikmati saat masih hangat... ueeee... enak tenan.... hehehe.

Salam hormat dari kami. Horas. Tuhan memberkati

Rabu, 24 Februari 2016

Artis: Gilang Dirga Bisa Tiru Suara Dari Jokowi Sampai Iwan Fals .... LUCU

Sekarang ini, siapa sih yang nggak tahu dengan Gilang Dirga? Yap, cowok kece yang satu ini memang terkenal dengan bakat meniru suaranya. Berawal dari keisengan di sekolah, kini cowok bernama lengkap Gilang Dirgahari itu bisa menirukan 25 suara!

"Awalnya gue cuma iseng aja, dulu waktu sekolah gue suka iseng. Pas guru gue nerangin di depan, terus pas gurunya nggak ada gue langsung maju ke depan buat ngikutin gaya guru. Ada 25 suara yang bisa ditirukan. Kadang gua bisa ngikutin suara orang, gua juga agak sedikit malu juga, tapi bisa ngelucu juga," jelasnya saat ditemui di bilangan Senayan City, Jakarta, Kamis (7/1).

Lebih jauh, rupanya si 'Raja Tiru Suara' ini pun berhasil menirukan sejumlah suara orang top di Indonesia. Nggak tanggung-tanggung, suara Jokowi dan Ahok pun kini bisa ia tirukan.

"Ahok, Mario Teguh, Zainudin MZ, Armand Maulana, Judika, dan lain-lain. Jadi ada yang langsung bisa (tanpa latihan), ada juga yang harus gue dengerin (suaranya) dulu. Pas berapa lama dan waktu gue dengerin, baru gue tiru. Kalo yang paling gampang Mario Teguh, dengerin sekali bisa," jelasnya.

Di sisi lain, ia juga menjelaskan kalau semua orang memiliki jangkauan vokal yang berbeda-beda dan inilah yang membuat meniru suara orang lain jadi tidak mudah. Walau begitu, sampai hari ini belum pernah ada orang yang suaranya ditiru Gilang lantas melayangkan komplain padanya.

"Setiap manusia kan punya range vocal masing-masing, tinggi rendahnya itu beda. Kesulitannya di situ. Duta Sheila On 7, itu susah. Terus Iwan Fals, gue niruin suara iwan Fals ngelatih sampe 3 bulan baru bisa. Sejauh ini nggak (pihak yang komplain), untungnya nggak," pungkasnya.[sumber]

Ini Curhat Relawan yang Menyesal Dukung Jokowi

Ini Curhat Relawan yang Menyesal Dukung Jokowi

Jakarta, Trias Politica – Relawan pendukung Joko Widodo (Jokowi), Ferdinand Hutahea kecewa dengan kinerja ekonomi pemerintahan Jokowi. Baginya Jokowi telah gagal mengimplementasikan kebijakan ekonomi yang sejalan dengan semangat Trisakti dan Nawacita. Saking kesalnya, Ferdinand menyesal telah mendukung Jokowi di pemilu presiden 2014 lalu.

“Saya gemas sekali. Rasanya saya mau dukung Prabowo. Tapi pilpresnya sudah lewat,” kata Ferdinand saat menyampaikan curahan hatinya dalam diskusi “Dialog 100 Hari Jokowi” di Jakarta.

Kekecewaan Ferdinand bukan tanpa alasan. Dia menilai Jokowi telah salah memilih menteri-menteri bidang ekonomi di Kabinet Kerja. Sebab hampir seluruh menteri-menteri bidang ekonomi Jokowi adalah penganut paham neoliberalisme (neolib). Bukan penganut Trisakti dan Nawacita yang selalu menjadi jargon kampanye Jokowi.

“Saya heran kenapa Jokowi memilih menteri seperti ini. Jangan-jangan yang memilih menteri ini bukan Jokowi,” ujar Ferdinand.

Tuduhan Ferdinand bahwa menteri Jokowi adalah penganut neolib dia contohkan lewat sikap Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said. Menurutnya, Sudirman telah mengusulkan wacana ke DPR agar Presiden Jokowi mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) atas Undang-Undang Nomor 4 tahun 2009 tentang Minerba.

Lewat perppu tersebut Sudirman ingin menghapus kewajiban perusahaan tambang asing mengolah bahan tambang mentah sebelum dieksport ke luar negeri.

“Menurut saya ini kejahatan yang luar biasa kepada rakyat,” kata mantan Direktur Posko Relawan Bara JP seindonesia ini.

Ferdinand mengatakan amanat UU Minerba agar perusahaan tambang mengolah bahan mentah sebelum dieksport tidak bisa ditawar-tawar. Sebab dari sanalah negara bisa mengetahui berapa keuntungan sebenarnya yang didapatkan perusahaan-perusahaan tambang asing atas kekayaan alam Indonesia.

“Saya minta Sudirman mundur dari jabatan sebagai menteri. Saya kira dia bagian dari mafia,” ujarnya.

Bukan cuma Sudirman, Menteri BUMN Rini Soemarno juga tidak luput dari kritik Ferdinand. Dia juga menilai Rini sebagai penganut paham neolib karena mewacanakan penjualan gedung Kementerian BUMN. Padahal gedung Kementerian BUMN merupakan salah satu aset strategis yang dimiliki pemerintah...





Selasa, 23 Februari 2016

Ahok: Fasilitas untuk Anak Warga Kalijodo Bila Pindah ke Rusun

Jelang pembongkaran kawasan prostitusi Kalijodo, warga mulai mengemasi barang-barangnya dan bersiap pindah ke Rusun Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Namun beberapa warga khawatir aktivitas sekolah anak-anaknya terganggu karena jarak yang cukup jauh.

Namun, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan warga Kalijodo tak perlu khawatir soal sekolah anak-anak mereka. Sebab pemprov akan membantu proses pemindahan sekolah para pelajar Kalijodo.

Para siswa nantinya akan belajar di sekolah yang ada di sekitar ‎Rusun Marunda. Bahkan mereka akan mendapatkan sejumlah fasilitas, seperti antar-jemput menggunakan bus sekolah.

"Kita akan pindahkan dia ke sekolah terdekat dan diantar. Sudah seperti anak orang kaya saja, dijemput bus. Dijemput bus loh, enggak ada yang lain yang begitu enak," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Rabu (24/2/2016).

‎Menurut Ahok, penggusuran dilakukan karena selama ini warga tinggal di atas jalur hijau. Padahal zona tersebut sebenarnya tidak diperuntukkan untuk hunian. Selain itu, kawasan tersebut juga dikenal sebagai lokalisasi dan tempat perjudian yang dapat merusak moral generasi muda.

"Kamu pingin anak-anak kamu semua hidup dalam kondisi seperti itu? Coba kamu lihat yang ada di rusun‎, banyak orangtua berterima kasih sekarang, karena anak-anak kita urusi," ucap dia.

‎Pelajar yang tinggal di rusun akan mendapatkan beasiswa dari Pemprov DKI. Selain itu, warga juga akan mendapatkan bantuan modal untuk usaha.

"Kamu begitu pindah ke rumah susun, saya tanggung Anda. Sekolah saya kasih beasiswa, saya kasih bus, saya kasih modal usaha," beber Ahok.

Terkait fasilitas rusun Marunda yang dikabarkan masih buruk, Ahok menampik info tersebut. Menurut dia, kerusakan pada suatu bangunan merupakan suatu yang lumrah.

"Fasilitas bukannya buruk. Namanya juga bangunan. Kita beli rumah baru juga‎ mesti perbaikan. Kamu tinggal di rumah kamu atapnya kadang-kadang enggak bocor? Di rumah kamu engselnya enggak pernah copot? Ya sama," ujar Ahok.[sumber]

Ahok Tak Akan Sediakan Tempat PSK Kalijodo Beroperasi

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membongkar ‎kawasan Kalijodo pada 29 Februari 2016 karena berada di jalur hijau. Tak terkecuali kafe-kafe di sepanjang Jalan Kepanduan II, Kalijodo yang dikenal menjadi lokasi bisnis prostitusi, perjudian, dan penjualan minuman keras.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menegaskan tidak akan memberikan tempat bagi PSK Kalijodo untuk beroperasi lagi. Apalagi para PSK kebanyakan bukan warga asli Jakarta. Ahok ingin para PSK itu kembali ke kampungnya masing-masing.

‎"Saya tidak mau menyediakan, karena undang-undang kami tidak memperbolehkan menyediakan lokasi untuk PSK," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Rabu (24/2/2016).

Kendati begitu, Ahok mengakui memberantas bisnis prostitusi tidak mudah. Praktik esek-esek ini kerap ditemui di beberapa tempat. Oleh karena itu, pemprov menyerahkan penanganan itu kepada pihak berwajib.

"Tapi kalau Anda mau menjual diri di hotel atau di rumah, itu urusan Anda. Itu ditangkap polisi, pidana, begitu saja," tandas Ahok.

Ratapan PSK Kalijodo, Disekap dan Layani Belasan Tamu Semalam
Mantan Bupati Belitung Timur tersebut menegaskan penertiban Kalijodo harus ‎dilakukan. Sebab, pemukiman warga berada di atas jalur hijau, bukan semata-mata karena ada bisnis prostitusi di sana. Pada penertiban ini, Ahok memberikan solusi kepada warga Kalijodo yang memiliki KTP DKI untuk pindah ke rumah susun (rusun).

"Negara ini ada aturan hukum. Ini hijau, ini ruang terbuka hijau. Maka kita harus bereskan. Kita butuh 33 persen hijau (di Kalijodo)," ucap Ahok.

Demikian pula dengan warganya yang melanggar aturan dengan membuka usaha di atas jalur hijau. Ahok menegaskan tidak akan menolerir siapa saja yang melanggar aturan, sekalipun dengan alasan desakan ekonomi.

"Ya saya tidak bisa membiarkan alasan untuk kerja lalu untuk melanggar aturan. Kalau begitu kita jual narkoba saja. Boleh enggak saya jual narkoba supaya saya bisa bantu 10 ribu-20 ribu orang kerja sama saya? Tidak boleh," tegas Ahok.[sumber]

Ahok Kembalikan Kalijodo Jadi Tempat Cari Pacar

Penertiban kawasan Kalijodo, Jakarta Utara, tinggal menghitung hari. Sebagai kawasan jalur hijau, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akan mengembalikan taman seperti zaman dulu.

"Taman Kalijodo, tempat kamu mencari pacar. Balik lagi ke zaman dulu," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Selasa (23/2/2016).

Awalnya, kawasan Kalijodo memang terkenal sebagai tempat orang bercengkerama sembari mencari jodoh. Karena itu pula, kawasan itu akhirnya dinamakan Kalijodo.

Dengan luas 1,6 hektare, bukan tidak mungkin Kalijodo disulap menjadi hutan kota. Namun Ahok memilih mengubah kawasan esek-esek itu menjadi taman.

"Kalijodo kita enggak bikin hutan kota. Lebih condong taman Kalijodo," ujar Ahok.

Keberadaan taman dirasa lebih bermanfaat bagi warga dibanding hutan kota. Dengan adanya taman, fungsi tempat berkumpul sambil berkuliner ria bisa diwujudkan kembali.

"Zaman dulu kan bener, ngumpul, makan, kuliner," pungkas Ahok.[sumber]

Jelang Penggusuran Kalijodo, Ahok Ganti Kepala Satpol PP

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok hari ini akan merombak kembali jajaran pejabat di lingkungan Pemprov DKI. Salah satu pejabat yang akan diganti adalah Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) DKI Kukuh Hadi Santoso.

"Iya (hari ini ada pelantikan pejabat eselon). Jam 13.00 WIB," ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta, Agus Suradika, Selasa, 23 Februari 2016 malam.

Agus mengatakan ada tiga pejabat eselon II atau setingkat kepala dinas, kepala badan, dan kepala biro yang akan diganti. Kemudian ada 56 pejabat eselon III dan IV yang juga akan dilantik pada Rabu (24/2/2016).

Ratapan PSK Kalijodo, Disekap dan Layani Belasan Tamu Semalam
"Ada (pejabat) yang dijadikan staf," kata mantan Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI itu.

Agus menyebutkan ada 3 pejabat eselon II yang akan diganti. "Yang diganti Kasatpol PP, Kepala Biro Dikmental (Pendidikan dan Mental Spiritual), dan Asisten Deputi Gubernur Bidang Pariwisata," ucap Agus.

Adapun Kepala Biro Dikmental DKI saat ini masih ditempati Ahmad Gozali. Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI ditempati Delly Indrayati. Jika melihat data, Kukuh dan Delly memang telah memasuki usia pensiun pada tahun 2016 ini.

Namun belum diketahui pejabat itu dijadikan staf saat memasuki usia pensiun atau tidak. Sebab, Satpol PP DKI baru akan mengeksekusi serta meratakan kawasan Kalijodo pada 29 Februari mendatang. Sementara Ahok memutuskan penggantian pucuk kepemimpinan Satpol PP, 5 hari sebelum eksekusi kawasan prostitusi Kalijodo.[sumber]

Relawan Teman Ahok Kader Parpol

Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Hendrawan Supratikno mengungkap bahwa TemanAhok memiliki hubungan yang sangat dekat dengan partainya. Bahkan, para relawan TemanAhok itu terdiri dari kader-kader PDIP.

"TemanAhok itu yang mengumpulkan KTP independen basis politiknya banyak berhimpitan dengan PDIP," kata Hendrawan kepada Liputan6.com di Jakarta, Rabu (24/2/2016).

Bahkan, kata dia, ada beberapa teman dan saudara Hendrawan yang aktif mencari dukungan untuk Ahok melalui TemanAhok. "Di dalamnya ada keponakan saya, selama ini di PDIP. Ada tetangga, ada menantu saya," ujar dia.

Kedekatan PDIP dan TemanAhok ini, kata dia, dapat dilihat dari basis politik yang sama. "Kami (PDIP) plural dan sangat menghargai kebinekaan, kan itu yang dijaring TemanAhok. Harapan mereka kan harapan kader kami juga, jadi enggak usah dipertentangkan," ucap Hendrawan.

Oleh karena itu, Hendrawan memperingatkan Ahok agar tak jumawa bahwa dia telah didukung warga Jakarta sehingga mengatakan tak membutuhkan partai politik.

"Jangan ada nada-nada deparpolisasi. Ini untuk memperingatkan Ahok juga, jangan ada nada-nada meremehkan peran parpol," tutup Hendrawan.

Kata TemanAhok

Sementara, pernyataan Hendrawan ini dibantah TemanAhok. Juru Bicara TemanAhok, Amalia Ayuningtyas memastikan tak ada satupun pengurus relawan yang kader partai politik.

"Kita malah aneh dengan pernyataan itu, setahu saya pengurus tidak ada orang partai," ujar Amalia.

Namun, ujar dia, TemanAhok tak pernah mempermasalahkan latarbelakang para relawan yang mencari KTP warga Jakarta. "Kalau untuk relawan kami nggak memandang bulu partai apa, sejauh ini TemanAhok mewadahi berbagai latar belakang," lanjut dia.

Ditambah lagi, selama ini TemanAhok tak pernah berkomunikasi dengan PDIP untuk membicarakan soal Pilkada DKI Jakarta.

Amalia yakin, banyaknya partai yang ingin mempersunting Ahok sebagai calon Gubernur tak lepas dari peran TemanAhok yang susah payah mencari dukungan warga Jakarta. "Kami percaya partai yang mendekati Ahok karena melihat antusiasme masyarakat dari KTP yang dikumpulkan TemanAhok," tutup Amalia.[sumber]

Ahok Kirim Surat Peringatan ke-2 ke Warga Kalijodo Besok

Pemerintah Provinsi DKI menunjukan keseriusannya untuk membongkar kawasan prostitusi Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Utara, dan Tambora, Jakarta Barat. Pembongkaran dilakukan karena kawasan tersebut berada di atas jalur hijau.

Pihak kecamatan, Kamis 18 Februari 2016, sudah melayangkan Surat Peringatan (SP) 1. Surat tersebut berlaku untuk rentang waktu 7 hari sejak peringatan tertulis diterima. Artinya, masa berlaku peringatan akan habis Kamis (25/2/2016) besok.

"Oh tetap kasih (SP2). Karena peraturan menjadi SP2. Karena masih ada beberapa yang enggak mau bongkar kan. Jadi tetap kasih SP2, nanti kasih SP3," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Rabu (24/2/2016).

Ahok menyarankan agar warga membongkar sendiri bangunannya yang akan digusur itu. Selain bisa memanfaatkan barang atau bagian dari bangunan yang ada, pembongkaran oleh warga juga dapat memudahkan proses eksekusi.

"Kalau saya lihat mereka pada bongkar sendiri kok. Kalau kami yang bongkar kan rusak barang-barangnya. Tapi kalau kamu buka atap, masih ambil kusen, jendela, pintu, kan masih lumayan. Kalau yang lain, kami bongkar," demikian Ahok.

Untuk SP 2, masa berlaku peringatan adalah 3 hari. Setelah berlalu, pemerintah akan mengeluarkan SP 3 untuk tenggang waktu satu hari.

SP 3 dikeluarkan Senin 29 Februari 2016, tahapan selanjutnya, pemerintah akan mengeluarkan Surat Perintah Bongkar‎ (SPB). Pada hari itu pula, Satpol PP DKI akan mengeksekusi kawasan Kalijodo.[sumber]

Tak Didukung Partai, Kans Ahok di Pilkada Rendah

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) makin mantap mendukung Basuki Tjahaja Purnama sebagai calon gubernur dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Ditambah lagi, Megawati Soekarnoputri sudah bertemu dengan Ahok untuk membahas soal dukungannya.

Meski begitu Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Hendrawan Supratikno mengatakan, pertemuan Ahok dan Ketua Umum PDIP itu untuk dilakukan penjajakan sebagai calon gubernur.

"Prosesnya kan penjaringan, penyaringan, fit and propertest, survei dan cek ricek lagi," ujar Hendrawan kepada Liputan6.com di Jakarta, Rabu (24./2/2016).

Hendrawan mengatakan meski masyarakat berantusias mendukung Ahok, namun jika tanpa dukungan partai kesempatan mantan Bupati Belitung Timur itu menang dalam Pilkada DKI sangat tipis.

"Kalau pak Ahok tidak didukung partai, kansnya rendah untuk memenangkan kembali (Pilkada DKI)," kata Hendrawan.

Selain itu, kata Hendrawan, partainya juga akan mendukung Djarot Saiful Hidayat untuk mendampingi Ahok dalam Pilkada. "Kemungkinan Djarot sangat besar tetapi prosesnya harus disepakati. Incumbent tidak perlu tergesa-gesa lah," lanjut dia.

Harapan TemanAhok

Sementara, TemanAhok sampai saat ini masih berharap agar suami Veronica Tan itu dapat maju sebagai cagub melalui jalur independen. Apalagi, menurut Juru Bicara TemanAhok, Amalia Ayuningtyas makin hari dukungan masyarakat melalui KTP makin besar.

"Sampai sekarang kami masih fokus menggenapkan 1 juta. Kalau dukungan partai sejauh masih belum clear akan jalan terus," kata Amalia.

Apalagi, kata dia, sejak Ahok menyatakan bahwa akan maju Pilkada melalui jalur independen perhari TemanAhok bisa mengumpulkan 3.500 KTP.

"Kami percaya partai yang mendekati Ahok karena melihat antusiasme masyarakat dari TemanAhok, kami PD aja. Kami nggak masalah," kata dia.

TemanAhok pun, kata Amalia tak akan kecewa jika nantinya Ahok memutuskan maju melalui jalur partai politik. Namun, dia berharap Ahok menjelaskan kepada 750 ribu warga Jakarta yang sudah menyerahkan KTP nya melalui TemanAhok.

"Kalau Ahok nanti maunya maju melalui partai dia harus menyiapkan cara bagaimana komunikasikan dengan 750 ribu warga yang sudah mengatakan dukungannya," ujar Amalia.[sumber]

5 Aktor Indonesia Yang Memiliki Wajah Tampan, Namun Juga Taat Beribadah

Siapa bilang orang-orang yang bekerja di dunia entertainment itu selalu meninggalkan ibadah wajib kepada Allah? Buktinya aktor-aktor tampan Indonesia ini masih tetap bisa memengang teguh aturan agama. Siapakah saja aktor tampan itu?

1. Dude Harlino

Aktor yang baru-baru ini dikaruniai seorang anak laki-laki dari pernikahannya dengan aktris cantik, Alyssa Soebandono terkenal patuh dan taat menjalankan perintah Allah. Dilansir dari berbagai media, Dude selalu menunaikan ibadah shalat lima waktu meskipun sedang berada di situasi syuting yang padat. Kesholehannya menular pada istri cantiknya, Alyssa yang kian mantap berhijab dan menutup semua auratnya. Mereka juga didaulat menjadi brand Ambasador dari produk busana muslim paling terkenal Shafira.

2. Andi Arsyil

Pemeran Robi dalam sinetron Tukang Bubur naik haji juga termasuk pada jajaran aktor Indonesia yang taat beragama. Tak jarang Andi ditemukan tengah membaca Al-Quran ditengah waktu syuting. Selain tampan, aktor ini juga pintar. Ia kuliah di tiga kampus dan jurusan yang berbeda. Subhanallah. Anak ketiga dari lima bersaudara ini memang patut diacungi jempol deh.

3. Irwansyah

Suami dari artis Zaskia Sungkar, Irwansyah adalah sosok pria yang taat beragama. Dalam akun Instagramnya, Zaskia pernah memposting foto Irwansyah yang sedang shalat, dan ia menulis caption “pemandangan setiap pagi”. Sholeh sekali ternyata yah.
Baca Juga : MasyaAllah, Membaca Surat Al-Ikhlas Di 9 Waktu Ini Manfaatnya Sungguh Luar Biasa, Cobalah !
4. Amar Zoni

Amar adalah aktor yang sedang digandrungi penikmat sinetron di Indonesia. Pasalanya, perna Amar sebagai rajo langit di sinetron 7 Manusia Harimau sangatlah memukau. Ditambah dengan paras tampan dan badan yang kekar. Dibalik penampilannya yang agak cuek itu, ternyata Amar adalah seorang muslim yang taat. Dilansir dari beberapa media, Amar diberitakan tidak pernah meninggalkan shalat wajib meskipun tengah sibuk syuting stripping.

5. Teuku Wisnu

Pria tampan yang baru saja dikaruniai bayi laki-laki ini sepertinya semakin mempelajari Islam semakin dalam. Dilihat dali penampilannya sekarang yang mulai memanjangkan jenggot dan memakai celana diatas mata kaki ia sepertinya memang ingin menjalankan Islam secara kaffah. Suami dai Shireen Sukar ini juga sering menghadiri majelis-masjelis yang mengulas tentang Islam. Wah salut deh.

Wew!!!!!!!!!!!!!Sejarah! Rio Jadi Pebalap Pertama Indonesia yang Tampil di F1

Rio Haryanto menorehkan sejarah sebagai pebalap pertama dari Indonesia yang tampil pada balapan mobil paling bergengsi di dunia, Formula 1. Kepastian itu didapat setelah jagoan dari Tanah Air ini resmi menjadi satu dari dua pebalap tim Manor Racing untuk F1 musim 2016.

Kehadiran Rio, yang pada musim lalu tampil mengesankan pada ajang GP2, disambut dengan antusias oleh tim asal Inggris tersebut. Ini terlihat dari reaksi pada akun Twitter resmi Manor, @ManorRacing, saat merilis kepastian Rio sebagai pebalap kedua mereka musim ini. Melalui kicauannya, tim balap yang didirikan John Booth tampak bergairah dengan terpenuhinya kuota pebalap mereka.

GP2/PAOLO PELLEGRINI
Pebalap Campos Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, memacu mobilnya pada hari pertama GP2 Italia di Sirkuit Monza, Jumat (4/9/2015).

"Kabar baik! Kami telah menandatangani kontrak dengan Rio Haryanto sebagai pebalap kedua. Kami tahu, dia pebalap yang muda dan 'lapar'. Line-up kami untuk 2016 sudah komplet," demikian bunyi tweet dari Manor.

Rio akan bermitra dengan juara DTM asal Jerman, Pascal Wehrlein, pada musim balapan 2016. Duet ini akan menggantikan Will Stevens dan Alexander Rossi, pebalap Manor musim lalu, kala mereka memakai nama tim Manor Marussia F1 Team. (Estu Santoso)

ANDREAS JOEVI/JUARA.NET
Grafis daftar line up lengkap pebalap Formula 1 2016.


Daftar line-up pebalap Formula 1 2016

Mercedes: Lewis Hamilton, Nico Rosberg
Ferrari: Sebastian Vettel, Kimi Raikkonen
Williams-Mercedes: Valtteri Bottas, Felipe Massa
Red Bull-TAG (Renault): Daniil Kvyat, Daniel Ricciardo
Force India-Mercedes: Sergio Perez, Nico Hulkenberg
Renault: Kevin Magnussen, Jolyon Palmer
Toro Rosso-Ferrari: Max Verstappen, Carlos Sainz Jr
Sauber-Ferrari: Felipe Nasr, Marcus Ericsson
McLaren-Honda: Fernando Alonso, Jenson Button
Manor-Mercedes: Pascal Wehrlein, Rio Haryanto
Haas-Ferrari: Romain Grosjean, Esteban Gutierrez

Resmi, Rio Haryanto Pembalap F1 Indonesia Pertama

Rio Haryanto akhirnya bisa mewujudkan impiannya untuk menjadi pembalap Formula 1, sekaligus mengukir sejarah sebagai orang Indonesia pertama yang berlaga di balapan mobil paling prestisius tersebut.

Kepastian ini didapat setelah tim Manor Racing mengumumkan telah menandatangani kontrak Rio, Kamis (18/2).

"Berita hebat! Kami telah mengontrak Rio Haryanto untuk kursi kedua. Tim 2016 kami yang berisi (pembalap) muda dan lapar gelar telah lengkap," bunyi pernyataan tim tersebut di akun Twitter resminya.

"Welcome to the team, Rio! Tak sabar melihat Anda mengendarai MRT05 pekan depan."

Sementara itu Rio dikutip mengatakan dia sangat antusias untuk segera membela Manor.

"Manor Racing adalah tim dengan visi menarik dan rencana ambisius. Mereka telah menghasilkan paket yang hebat dan saya tak sabar segera naik mobil," kata Rio.

Dengan demikian, daftar para pembalap Formula 1 musim 2016 juga telah lengkap, yaitu:

Mercedes: Lewis Hamilton, Nico Rosberg
Ferrari: Sebastian Vettel, Kimi Raikkonen
Williams: Valtteri Bottas, Felipe Massa
Red Bull: Daniil Kvyat, Daniel Ricciardo
Force India: Sergio Perez, Nico Hulkenberg
Renault: Kevin Magnussen, Jolyon Palmer
Toro Rosso: Max Verstappen, Carlos Sainz
Sauber: Felipe Nasr, Marcus Ericsson
McLaren: Fernando Alonso, Jenson Button
Manor: Pascal Wehrlein, Rio Haryanto
Haas: Romain Grosjean, Esteban Gutierrez

Hafidz Cilik Asal Indonesia ini Ingin Jadi Imam Besar Mekkah

Hafiz cilik Indonesia, Bernama Muhammad Abdul Rasyid, memiliki bakat yang luar biasa. Bisa menghafal Alquran secara otodidak. Dia juga bisa menirukan irama dari 15 imam dunia. “Saya ingin jadi imam Mekah,” kata Rasyid.

Dan dia juga mempunya mimpi besar. Bocah asal Pekanbaru, Riau, itu bercita-cita ingin menjadi imam besar dunia sehingga bisa memimpin umat Muslim berdoa kepada Allah.

“Saya ingin jadi imam Mekah,” kata Rasyid saat berbincang dengan Dream melalui saluran telepon beberapa waktu yang lalu.

Bocah yang masuk enam besar kontes hafiz cilik yang diselenggarakan oleh salah satu stasiun televisi swasta di Jakarta itu memang punya bakat luar biasa. Usianya boleh saja masih tujuh tahun, namun dia sudah hafal tujuh juz Alquran. Tahun ini dia targetkan untuk menghafal 30 juz.

Belum lagi, dia mampu menirukan irama bacaan Alquran dari 15 imam besar dunia. Selain itu, dia juga menghafal hadis-hadis dan pengetahuan agama lainnya. Tentu itu menjadi modal besar untuk menggapai mimpi.

Rasyid, yang diberi gelar Syekh oleh Syekh Ali Jaber karena keahliannya melantunkan ayat suci Alquran itu, memang luar biasa. Dia mampu menghafal Alquran secara otodidak, tanpa bimbingan siapa pun.

Sementara, kemampuannya menirukan irama 15 imam dunia juga dia pelajari sendiri dari internet, tanpa bimbingan guru. “Belajar dari Youtube. Dicari, dengarkan, terus ditangkap,” ujar Rasyid.(sumber)

Kamis, 21 Januari 2016

HEBOH!! Tulisan di Prasasti Peresmian Kareta Cepat Jakarta-Bandung yang Ditandatangani Jokowi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan proyek pembangunan kereta cepat koridor Jakarta-Bandung, Kamis, 21 Januari 2016. Hal itu ditandai dengan ditekannya tombol peresmian oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di kawasan kebun teh Madalawangi Maswati, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.


Dilaporkan oleh merdeka.com, usai peresmian, Jokowi yang didampingi sejumlah menteri kabinet kerja dan sejumlah kepala daerah tingkat I dan II dari DKI Jakarta dan Jawa Barat, terjun langsung ke lokasi pengerjaan yang akan diproyeksikan sebagai salah satu stasiun kereta cepat. Di sana, Jokowi menandatangani prasasti. Jarak tempat peresmian dengan lokasi pengerjaan proyek hanya sekitar 50 meter.

Namun ada yang janggal dengan tulisan di atas prasasti tersebut. Tertera tulisan lokasi dan tanggal peresmian. Lalu di bagian bawahnya tercantum,"Peletakan batu pertama pembagunan kereta cepat Jakarta-Bandung" dan ditutup dengan tandatangan Presiden Jokowi. Terlihat ada salah tulis di kata "pembagunan" yang harusnya "pembangunan".

Foto prasasti ini kemudian menyebar di media sosial. Namun, nyaris semua reaksinya adalah rasa maklum bahwa itu adalah pekerjaan manusia yang khilaf. "Manusia itu tempatnya salah dan lupa," demikian ujar akun bernama Zen Zulkarnaen.(sumber)

Negara Terbaik Dunia 2016, Indonesia Peringkat Berapa?

Indonesia menduduki peringkat 42 dari 60 negara terbaik di dunia tahun ini. Terendah ketimbang lima negara sekawasan.

Yaitu, Singapura menduduki posisi 15, Thailand (21). Kemudian, Malaysia ranking 28, Vietnam (32), dan Filipina (33).

Adapun posisi puncak dipegang Jerman. Diikuti Kanada, United Kingdom, Amerika Serikat, dan Swedia.

Demikian hasil studi terkait negara terbaik dunia tahun ini yang diumumkan pada pertemuan tahunan forum ekonomi dunia (WEF) di Davos, Swiss, kemarin.


Studi tersebut merupakan proyek keroyokan antara U.S. News & World Report, BAV Consulting, dan Wharton School of Business.

Ketiganya hanya memilih 60 negara sebagai obyek studi. Pemilihannya mengacu pada empat benchmark.

Yaitu, daftar seratus negara dengan produk domestik bruto tertinggi 2013 versi PBB, daftar seratus negara dengan kunjungan turis asing terbanyak 2012 kepunyaan Bank Dunia.

Lalu, daftar seratus negara dengan aliran investasi asing terbanyak 2013 dari PBB, daftar 150 negara dengan indeks pembangunan manusia terbaik 2014 milik PBB.

"Negara yang tak ada dalam empat benchmark itu tidak dimasukkan," demikian dilansir usnews.com.

Jika dikalkulasi, 60 negara terpilih menguasai 90 persen PDB dan 75 persen populasi penduduk dunia.

Adapun survei dilakukan terhadap 16.248 individu di 36 negara tersebar di empat kawasan: Amerika, Asia, Eropa, Timur Tengah, dan Afrika.

Sementara penilaian dilakukan atas sembilan faktor. Diantaranya, pengaruh kultur, kewirausahaan, kewarganegaraan, keterbukaan bisnis, kualitas hidup, dan lainnya.(sumber)

Minggu, 10 Januari 2016

Ucap Salam Penutup, Megawati Keseleo Lidah

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mendadak terbata-bata pada saat menyampaikan kalimat penutup dalam pidatonya di Rakernas PDIP.

Putri dari Presiden pertama Soekarno tersebut keseleo lidah saat mengucapkan Allah subhanahu wa wa'ala.

"Subuhan wa ta'ala," katanya di JI EXPO, Kemayoran, Jakarta, Minggu (10/1/2015).

Saat akan mengucap salam di penutup, Megawati kembali keseleo lidah pada saat mengatakan wasalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Dia sempat mengulang kata-kata itu sebanyak dua kali, namun tetap saja salah. Mega bukan mengucapkan 'wabarakatuh' tetapi 'wabarakatih'.

"Wasalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatih," katanya yang setelah itu mememikkan kata merdeka kepada ribuan kader PDIP.(Sumber)

Umat Yahudi Prancis Ramai-Ramai Hijrah ke Israel

Perdana Menteri Prancis, Manuel Valls menyesalkan meningkatnya jumlah kepergian Yahudi Prancis ke Israel. Pernyataan Valls itu diungkapkan ketika bertemu pemimpin Yahudi di peringatan serangan satu tahun ke kantor Charlie Hebdo, Sabtu (9/1) malam.

Peringatan itu merupakan bagian dari upaya untuk meredakan ketegangan agama di Prancis, sekalius memperingati serangan ke kantor majalah satir Charlie Hebdo. Tetapi, ketegangan antara umat Yahudi dan Muslim Prancis tetap tinggi lantaran dalam satu tahun terakhir ekstrimis menewaskan lebih dari 150 orang dalam berbagai serangan.

Valls bergabung dengan keluarga korban guna menandai peringatan penembakan 9 Januari di pasar Hypercacher. "Prancis tidak akan menjadi Prancis tanpa umat Yahudi," katanya.

Menurut angka dari Badan Yahudi, umat Yahudi dalam jumlah besar dan lebih besar meninggalkan Prancis karena tidak lagi merasa aman di rumahnya. Beberapa karena kekhawatiran keamanan setelah pengepungan pasar tahun lalu.

Mereka mengklaim antisemit di Prancis sangat tinggi saat ini. Karenanya, mereka mendesak pemerintah Prancis menekan jumlah ekstrimis. "Ini jenis peristiwa yang terjadi lagi dan lagi," kata seorang warga Paris, Rachel Benecmous.(sumber)

Inilah Motif Kritik Megawati ke Presiden Jokowi

Pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri soal pengembalian fungsi dan wewenang Majelis Permusyawaratan Rakyat untuk mengatur Garis Besar Haluan Negara (GBHN) mendapat respons publik. Menurut pengamat politik dari Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, pernyataan itu ada motifnya.

Salah satunya, partai tersebut ingin berperan lebih banyak dalam pemerintahan. Namun, uapaya itu belum terwujud. "PDIP sulit mengontrol Presiden Joko Widodo," kata Hanta ketika dihubungi, Minggu, 10 Januari 2015.

Kesulitan PDI Perjuangan mengontrol pemerintah, kata Hanta, terlihat dari sikap partai dalam satu tahun terakhir, yang cenderung lebih tajam dibandingkan dengan partai yang mengambil peran oposisi.

Masih menurut Hanta, PDI Perjuangan terkesan belum sepenuhnya mendukung presiden karena permintaannya belum dipenuhi oleh pemerintah. Hanta tidak menjelaskan apa permintaan itu. Namun, kata Hanta, sebagai partai pemenang pemilu, mestinya bisa memperbaiki komunikasi dan negosiasi dengan pemerintah. "Rakernas menjadi momentum PDIP memperbaiki hubungan dengan presiden," katanya.

Pernyataan Megawati itu disampaikan dalam acara pembukaan Rapat Kerja Nasional PDI Perjuangan di Jakarta Kemayoran Expo, Minggu, 10 Januari 2015. Dalam acara tersebut, Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla hadir.

Hanta menambahkan, jika PDI Perjuangan ingin gagasannya diakomodasi, maka pola pembangunan jangka panjang atau Garis Besar Haluan Negara, pemerintah harus duduk bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Daerah. "Karena perlu penataan ke daerah," katanya.

Sebenarnya, kata Hanta, pemerintah sudah punya program serupa dengan nama Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional. Namun, program itu kurang berhasil karena ada perbedaan di tingkat pusat dan di daerah. "Harus hati-hati dan punya grand design yang jelas," ujarnya. (sumber)

Rabu, 06 Januari 2016

Saksi Hidup Kerusuhan Mei 1998 Dosen TRISAKTI

Saya sudah berjanji untuk mengangkat terus kasus kerusuhan mei 1998, sampai tragedi ini kembali di usut sampai tuntas, hari ini saya ingin menulis artikel dari seseorang saksi sejarah di kerusuhan mei 1998 langsung saja, berikut isi artikel nya.

Saksi Hidup Kerusuhan Mei 1998 ( Pemerkosaan Gadis Tionghoa besar-besaran)

Kebetulan yang menjadi saksi sejarah ini adalah ayah saya sendiri karna beliau merupakan dosen penguji di fakultas kedokteran trisakti. Sekaligus dokter yang berpraktik di rumah sakit cipto mangunkusumo. jadi menurut saya, ayah saya ini merupakan saksi sejarah dari peristiwa kerusuhan mei 1998. inilah beberapa kesaksian dan hipotesis ayah saya.

Tidak ada yang dapat membantah bahwa peristiwa kerusuhan mei 1998 berkait dengan kasus Trisakti 1998 yang terjadi sehari sebelumnya. Banyak ahli atau orang awam yang berpendapat bahwa peristiwa Trisakti yang menyebabkan terjadinya peristiwa ini tetapi ada pula yang berpikir lain, peristiwa ini merupakan design besar dan Trisaksi menjadi salah satu bagian darinya. Apapun itu, yang jelas peristiwa ini tidak terjadi dengan begitu saja, pasti ada penyebabnya.

Sebenarnya, jika kita cermati, Kerusuhan Mei' 98 telah dimulai sejak 2 Mei 1998 di Medan,Sumatera utara. Saat itu, terjadi demontrasi mahasiswa yang berakhir bentrokan. Peristiwa ini kemudian berlanjut hingga tanggal 4, Sekelompok pemuda melakukan dan pembakaran di beberapa titik/daerah di Medan. Massa yang berada disekitarnya terpancing untuk melakukan perusakan beberapa bangunan dan menyerang apart keamanan. Saat itu, sentimen anti polisi berkembang sehingga beberapa kantor dan pos polisi menjadi sasaran amuk massa. Mahasiswa berusaha mengendalikan situasi tetapi gagal karena telah meluas.

Setelah peristiwa Trisaksi terjadi, Jakara menjadi kota yang mencekam. Jauh hari sebelumnya, isu bahwa akan terjadi kerusuhan besar sudah santer di kampung-kampung. " Saya sudah dengar sih beberapa hari sebelumnya kalau mo ada kerusuhan, tapi nggak kebayang anak saya jadi korban" ungkap salah satu ibu korban di bilangin Klender. Demikian halnya dengan isu yang berbau anti cina mulai terdengar beberapa minggu sebelumnya, Walaupun hanya dari mulut ke mulut. Isu-isu tersebut disebarkan oleh orang yang tidak dikenal dan bukan berasal dari kampung tersebut.

Keesokan hari setelah terjadinya penembakan terhadap mahasiswa di Trisaksti, bilangan Splipu mulai "panas" dengan aksi yang dilakuka oleh massa yang tidak dikenal. Mereka mulai melakukan pelemparan dan pembakaran ban di jalan. Aksi yang serupa terjadi di beberapa daerah dalam waktu yang serempak. Sekitar pukul 10.00 - 13.00 Cipulir, Salemba, Jatiegara, Klender, Tangerang, Cikini, Slipi, Pasar Minggu dan Tanah Abang mulai terjadi pelemparan yang dilakukan oleh sekelompok remaja berpakaian sekolah.

Menurut data dari Tim Relawan untuk kemanusiaan (TRK) dan diperkuat hasil penyelidikan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF), kelompok tersebut sangat sulit di identifikasi namun mempunyai banyak kesamaan, yaitu:
Berpakaian seragam sekolah
Berbadan Tegap
Rambut Cepak
Memakai sepatu boot (Militer) dengan wajah sangar
mempersiapkan berbagai perlengkapan kerusuhan seperti batu, cairan pembakar dan alat pembakar
Mereka ditempatkan dengan menggunakan alat transportasi seperti truk dan kendaraan bermotor lainnya.


Pola kerusuhan yang terjaid adalah setelah melakukan pelemparan, mereka kemudian melakukan perusakan beberapa toko yang dilanjutkan dengan melakukan penjarahan sambil berteriak mengajak massa lainnya untuk masuk. massa - masyarakat yang menonton kemudian ikut melakukan penjarahan. beberapa barang di keluarkan kemudian dibakar oleh sekelompok orang. Setelah massa tersebut mulai masuk, kelompok yang tadi memulai kemudian mundur dan menghilang. Di beberapa daerah seperti pasar minggu dan Klender, Pembakaran dilakukan oleh kelompok yang tidak dikenal tersebut dengan menyiramkan bensin dan kemudian membakarnya.

Peristiwa ini terus berlangsung hingga tanggal 15, dimana terjadi juga peristiwa perkosaan dan pelecehan seksual terhadap perempuan yang mayoritas berasal dari etnis Tionghoa. Peristiwa ini tidak dapat dipaparkan karena data yang dimiliki saat ini masih sangat minim dan sangat sensitif. Namun, bukan berarti bahwa peristiwa ini tidak terjadi atau tidak dapat dibuktikan.

Aparat keamanan yang sebelumnya begitu "tegas" menindak setiap aksi yang terjadi, seperti menghilang saat terjadinya peristiwa ini. Konsentrasi aparat keamanan terlihat di daerah Menteng. Cilangkap dan beberapa wilayah Sudirman. Terdapat beberapa fakta yang membuktikan bahwa terjadi penarikan pasukan ke Mabes Tni dan pasukan bantuan dari luar Jakarta tidak langsung diturunkan untuk mengamankan kota. Kerusuhan ini tampak seperti dibiarkan terjadi tanpa ada usaha untuk mencegahnya.

Korban

Pada kerusuhan Mei, Tim Relawan untuk kemanusiaan (TRK) mencatat korban yang jatuh berjumlah 1.190 orang akibat terbakar, 27 orang akibat senjata/ dan lainnya, 91 luka-luka. Angka diatas belum termasuk korban kekerasan seksual di beberapa kota.

Inilah hipotesis ayah saya
Sebelum kerusuhan MEI 1998: Soeharto telah memerintahkan menantunya Prabowo untuk membereskan aktivis2 dari mahasiswa, LSM, dll yang telah merongrong wibawanya.
Prabowo melaksanakan dengan melakukan penculikan, intimidasi, dan pembunuhan para aktifis dan mahasiswa " militan " itu, dilaksanakan oleh pendukung setia nya seperti : Kivlan Zein ( dijuluki Mayjen " Kunyuk" oleh Gus Dur), Muchdi, Sjafrie Syamsuddin, Zakky Makarim, dll. Didukung oleh Feisal Tandjung.

Sampai pada puncaknya Demonstasi gabungan oleh mahasiswa Trisaksti yang sangat menghujat Soeharto dengan tulisan2 di tembok2 kampus, jembatan layang Grogol ( "Soeharto anjing", "koruptor bangsa", "Gantung Soeharto", dll).
Soeharto habis kesabarannya sehingga menyuruh Wiranto dan Prabowo "membereskan" mahasiswa Trisakti dan menghentikan demonstari mereka dengan segala cara.

Wiranto dan Prabowo menyusun rencana untuk menghentikan demonstari mahasiswa dengan cara: pertama- tama Soeharto harus ke luar negeri dulu (Mesir) agar dia punya alibi di mata internasional, bahwa bukan dia penggagas-nya, lalu mereka menyiapkan sniper / penembak jitu di jembatan layang Grogol yang menyamar sebagai Brimob dan menembak beberapa mahasiswa Trisaksi yang sedang berdemo di kampus - dilaksanakan tanggal 12 Mei 1998

Besoknya (tgl 13 Mei 1998) dilaksanakan kerusuhan terbatas sekitar Trisaksi / Daan Mogot dan Kyai Tapa dengan memakai preman2, pasukan Tidar (drop put Akabri yang direkrut Prabowo) yang menyamar memakai baju seragam SMA dan jaket almamater Trisakti membakar pom bensin dan toko-toko ( lihat laporan Tim Relawan dan TGPF). Mereka sebelumnya sudah berteriak2 memanggil mahasiswa2 di dalam kampus untuk bergabung ke jalan, namun ditolak oleh mahasiswa ( menurut kesaksian mahasiswa2 ). Berikutnya pos2 polisi dibakar juga beberapa buah, untuk membuktikan bahwa " mahasiswa/rakyat" membalas dendam atas "kebringasan polisi menembak mahasiswa".

Pos - pos polisi juga dibakar ( polisi yang sudah tahu, telah mengungsi dan membiarkan pos nya kosong) untuk menamkan kepercayaan bahwa "mahasiswa dan masyarakat membalas dendam atas tertembaknya mahasiswa Trisakti".

Direncanakan setelah itu kerusuhan dipadamkan dengan korban yang cukup besar (nyawa dan harta benda), sehingga segala demonstrasi mahasiswa akan dilarang secara hukum karena mahasiswa demonstran itu " telah mengakibatkan ekses kerusuhan". dan kehancuran aset dan kehilangan nyawa manusia.

Pada saat itu Prabowo mempunyai rencana / agenda tersendiri untuk mencapai cita2nya untuk menjadi Pangab dan menggeser Wiranto.

Hal ini sudah direncanakan jauh2 hari namun saat itulah yang paling tepat dilakukan, bersama - sama dengan geng - nya seperti yang di sinyalir oleh Gus Dur sebagai " otak kerusuhan" berinisial ES ( Eggy Sudjana), As (Adi Sasono), Fadli Zon, Gogon ( Ahmad Soemargono - KISDI), dll.

Prabowo segera menghimpun anak buahnya pasukan Tidar, pncak silat Kisdi, preman2 Cengkarang, Tanah Abang, Pemuda Pancasila, dll untuk melaksanakan proyeknya berupa pembakaran Glodok building, Harco, Orion Plaza dan sekitarnya juga diperluas sampai ke Mall2 di seluruh Jakarta disertai pembakaran hidup2 lebih dari 1.000 orang untuk mendramatisasi keadaan yang kacau,

Pemerkosaan terhadap perempuan2 etnik Cina dilakukan untuk "Shock Therapy" agar sebagian besar orang Cina kabur ke luar negri atau bersembunyi. Juga agar jika ada saksi mata orang Cina yang masih hidup, dapat diancam (karena sebagian data2 dirinya, KTP diambil), dipermalukan dll. Setelah itu jika mereka takut kembali, aset-asetnya dapat disita

Setelah Prabowo nantinya " berkuasa" akan diterapkan sistem ekonomi rasialis/diskriminatif ala Malaysia, karena dianggap " Masyarakat juga membenci orang2 Cina yang menguasai ekonomi". Beberapa minggu sebelumnya mereka telah beraudiensi ke UMNO ( berdasarkan berita surat kabar akhir april 1998). bukan kebetulan jika "kerusuhan rasialis" yang di rekayasa UMNO/Mhathir adalah tanggal 13 Mei 1969! (berdasarkan tulisan Duncan Campbell, "When Mobs Turn On The Merchants"). Setelah itu mereka bisa memelihara beberapa oknum pengusaha cina dan suku2 lainnya yang mau berkolaborasi (KNN) dengan mereka.

Tujuan lain Prabowo dengan memperluas kerusuhan adalah untuk mendiskreditkan Wiranto agar dianggap tidka becus oleh Soeharto dalam mengisolasikan kerusuhan sehingga Wiranto diturunkan dan diganti Prabowo yang seolah-olah melalui anak buahnya Sjafrie Sjamsuddin (Pangdam V Jaya waktu itu) berhasil mengatasi situasi di hari ke - 4 dengan berkeliling naik panser.

Wiranto yang ada pada waktu kerusuhan tidak mendapat pasukan segera mengontak anak buah setia nya Djaja Suparnam dari Kodam Siliwangi untuk mensuplai pasukan, dan terbang ke Malang. Sjafrie S telah mengacak-acak keberadaan pasukan Kodam V dan sebagian di suruh berdiam di markas, sementara pasukan Kostrad dibawah kendali Prabowo, sehingga tidak cukup suplai pasukan bagi Wiranto untuk memadamkan kerusuhan yang telah "merembet ke seluruh Jakarta".

Soeharto pulang dari Mesir dan langsung memanggil mereka.
Namun situasi sudah keburu memanas di mana gabungan kekuatan mahasiswa telah bergerak menduduki gedung DPR / MPR

Ketua MPR Harmoko "berkhianat" bersama-sama dengan wakil2nya (Syarwan Hamid, dll) menganjurkan Soeharto agar turun tahta. Dia sakit hati karena rumahnya di Solo juga dibakar.
Wiranto berusaha membela dengan mengatakan itu adalah pendapat pribadi Harmoko bukan sebegai ketua MPR.

Mahasiswa2 dan banyak lagi LSM lain mengultimatum akan mengadakan demonstrasi besar2an tgl 20 mei 1998.

Para mentri kabinet mengancam akan mengundurkan diri jika Soeharto terus bertahan.
Presiden Clinton kemungkinan besar menelpon/mengultimatum Soeharto agar segera turun tahta sebelum terjadi pertumpahan darah yang hebat antara mahiswa dan tetara. (Menurut siaran radio BBC dan Hong Kong yang di pantau pada hari itu). Dengan menyiapkan armada VII nya untuk merapat ke Tanjung Priok.

Soeharto menyerah dan mengundurkan diri setelah Habibie & Wiranto meyakinkan dia untuk membela dia dan keluarganya jika dia mundur.

Mahasiswa2 dan Demonstran2 lainnya dibersihkan, kemungkina oleh Wiranto/Habibie dari gedung MPR/DPR dengan memakai Pemuda Pancasila, Pecnak Silat KISDI, preman yang bersenjatakan golok dan di-back up oleh Kostrad. "beruntung", Marinir menetralisir keadaan dengan " membantu mengawal" mahasiswa keluar komplek MPR/DPR, dengan alasan Soeharto telah lengser keprabon.
Wiranto yang telah mengetahui apa yang terjadi dan telah mengkonsolidasikan kekuatan/pasukannya, sangat marah dengan Prabowo dan mengadakan deal/kesepakatan dengan Habibie untuk menyingkirkannya dan mencopot jabatannya sebegai Pangkostrad saat itu juga.

Prabowo marah dan mengepung istana dan meminta Habibie untuk meninjau ulang keputusannya ( lihat wawancara Habibie dengan koran Jerman Der Spriegel), namun Habibie tetap membela Wiranto.

Mamiek sangat marah dengan Prabowo dan menudingnya " kamu pengkhianat jangan injak rumah saya lagi!" pada waktu ada pertemuan keluarga.
Sejak itu Prabowo diasingkan oleh keluarganya dan Wiranto, Sehingga kabur Ke Jordania menemui teman akrabnya Pangeran (waktu, Sekarang Raja) Jordania.

Prabowo pernah mau pulang pada akhir tahun 1998, namun di sindir Gus Dur: "Jangan Pulang, nanti digebuki preman - preman Cengkarang" maksudnya preman2 Cengkareng yang dipakai juga buat melakukan kerusuhan itu mungkin akan menagih janji ( mungkin belum dibayar atau banyak teman2nya yang dibunuh setelah misi memperkosa, menjarah, membunuhnya, selesai).
Sekarang dengan jatuhnya Wiranto, Prabowo merasa lebih aman, dan mau mencuci namanya dengan menerbitkan buku.

Lihat betapa rumit permasalahannya dan melibatkan begitu banyak orang. Sehingga memang tidak mudah untuk mengadili Prabowo, karena dia bisa-bisa "menyanyi"/ mengaku, dan ujung2 nya Soeharto, Wiranto, Feisal Tandjung dll bisa terkena juga.

Berikut ini adalah isi artikel nya... biarlah anda yang menilai cerita kisah tersebut.. yang saya ambil dari cerita ini dan sangat saya sesalkan kenapa harus ada korban apakah pantas sebuah kursi ke presiden diperebutkan sampai harus mengorbankan manusia tidak berdosa dan wanita korban pemerkosaan harus menanggung dampak nya sampai akhir hidupnya.menurut saya, Walaupun pemimpin negara ,Apabila terbukti bersalah harus di adili... Perbuatan salah harus ada hukumannya.(sumber)

Pengamat: ‘Dijaga’ Media Massa Pendukung, Jokowi Telah Jago Akting Depan Kamera

Joko Widodo menjadi Presiden RI paling narsis dibandingkan dengan presiden-presiden sebelumnya. Didukung dan dijaga media massa pendukung, Jokowi telah menjadi jagoan akting di depan kamera.

Sindiran itu disampaikan pengamat politik Muhammad Huda menanggapi aksi terbaru Presiden Jokowi di depan media. Jokowi meminta fotografer untuk mengabadikan aksinya melepas ratusan kodok di Istana Bogor. Jokowi juga sempat berakting saat menikmati sunrise 2016 di Raja Ampat.

“Kalau anak muda sekarang, istilahnya Jokowi itu narsis, tidak ada Presiden RI senarsis Jokowi. Ini menunjukkan bahwa Jokowi ingin dirinya dianggap hebat,” tegas Muhammad Huda dalam pernyataan kepada intelijen (04/01).

Menurut Huda, dari berbagai akting Jokowi itu akan menunjukkan kepada rakyat Indonesia bahwa kerja yang dilakukan Jokowi selama ini hanya pencitraan saja. “Terbukti blusukan masuk hutan yang dibakar, ternyata kalah di pengadilan,” sindir Huda.

Huda mengatakan, pencitraan Jokowi tersebut sangat didukung oleh banyak media yang mendukungnya. “Media tidak ada yang mengkritisi Jokowi. Semua mengamini apa yang dikeluarkan Istana,” jelas Huda.

Sebaliknya, kata Huda, jika aksi seperti Jokowi itu dilakukan Susilo Bambang Yudhoyono tentu reaksi media massa berbeda. “Akan banyak media yang mengkritik dengan meminta komentar pengamat, anggota DPR yang berseberangan dengan SBY. Nampaknya media sekarang ini sudah dikondisikan ‘mengamankan’ Jokowi,” pungkas Huda.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo diberitakan telah melepas 190 ekor burung di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat. Tak hanya burung, Jokowi juga melepas ratusan ekor kodok dan biawak.

Informasi yang dihimpun dari fotografer Presiden Joko Widodo, Agus Suparto, acara pelepasan satwa itu dilakukan Jokowi usai berkegiatan di acara Car Free Day Kota Bogor, Jawa Barat (03/01). Acara pelepasan merupakan acara pribadi dan tanpa keprotokolan Istana Kepresidenan. (sumber)

Metro TV Kembali Fitnah Umat Islam! "Wahdah Islamiyah" Masuk Daftar Teroris

Umat Islam lagi-lagi disudutkan dengan pemberitaan METRO TV.

Dalam siarannya kemarin METRO TV memberitakan jaringan teroris di Indonesia yang salah satunya adalah WAHDAH ISLAMIYAH, sebuah lembaga dakwah ternama di Indonesia timur dengan markasnya di Makassar.

Tentu siaran METRO TV ini langsung menuai protes dari umat Islam. METRO TV telah memfitnah Wahdah Islamiyah dan Umat Islam.

"Harap @Metro_TV tidak mengulang fitnah murahan kpd Wahdah Islamiyah," ujar ustadz Fahmi Salim melalui jejaring twitter di akunnya @Fahmisalim2, Senin (4/1).

Wakil Sekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) ini juga mencamtumkan link berita tahun 2010 yang jelas menyatakan Wahdah Islamiyah bukan organisasi teroris.

Begitupun dengan ustadz Yusuf Mansur, beliau mengklarifikasi akan Wahdah Islamiyah.

"Wahdah Islamiyah, dg pimpinannya yakni Ust Zaitun, bukan lembaga teroris & bukan pula jaringan teroris. InsyaaAllah saya mengenal dg baik," kata ust YM melalui akun twitternya @Yusuf_Mansur, Senin (4/1), menanggapi fitnah METRO TV.

Bukan kali ini saja berita METRO TV menyudutkan dan meresahkan umat Islam. Dulu METRO TV menuduh lembaga ROHIS sebagai cikal bakal teroris.(sumber)

Selasa, 05 Januari 2016

Setahun Dipimpin Jokowi, Jumlah Orang Miskin Tambah 780 ribu

Badan Pusat Statisttik (BPS) Indonesia mencatat jumlah penduduk miskin Indonesia sebanyak 28,51 juta jiwa atau 11,13 persen dari total penduduk sampai September 2015. Angka tersebut naik 780 ribu jiwa atau 2,81 persen dibandingkan jumlah orang miskin pada periode yang sama di 2014 sebanyak 27,73 juta jiwa.

Uniknya, Kepala BPS Suryamin lebih senang membandingkan jumlah penduduk miskin pada September 2015 dengan Maret 2015 yang disebutnya terjadi penurunan jumlah penduduk miskin sebanyak 80 ribu jiwa.

Ia mengatakan penurunan jumlah penduduk miskin selama enam bulan tersebut merupakan indikator pulihnya perekonomian masyarakat dari dampak pencabutan subsidi harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium pada November 2014 silam.

“Setelah harga BBM naik tentu ada upaya bantuan sosial untuk kesehatan dan pendidikan serta bantuan raskin. Sehingga angka kemiskinan selama Maret hingga September menurun,” jelas Suryamin dalam konferensi pers di kantor pusat BPS, Jakarta, Senin (4/1).

Ia juga menyebut inflasi yang relatif rendah sangat membantu penurunan jumlah penduduk miskin selama 2015. Turunnya sejumlah komoditas pangan dan bahan makanan juga menjadi faktor penurunan jumlah penduduk miskin tersebut.

Salah satunya adalah penurunan harga eceran beras nasional di 2015. Suryamin mencatat harga beras eceran turun 0,92 persen dari harga Rp 13.089 per kilogram (kg) pada Maret 2015 menjadi Rp 12.968 per kg pada September 2015. Selain beras, harga minyak goreng juga tercatat turun 2,8 persen.

“Harga kelapa sawit (Crude Palm Oil) juga sedang turun dan ini juga jadi bagian konsumsi masyarakat menengah ke bawah, jadi sangat membantu,” jelasnya.

Garis kemiskinan selama periode Maret-September 2015 naik sebesar 4,24 persen yaitu dari Rp 330.776 per kapita per bulan pada Maret 2015 menjadi Rp 344.809 per kapita per bulan pada September 2015.

Peranan komoditas makanan terhadap Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditas non makanan.

Secara demografi, jumlah penduduk miskin paling banyak mendominasi di pulau Jawa, Tercatat sebanyak 15,31 juta jiwa penduduk miskin tersebar di pulau Jawa.

Sementara sisanya tersebar di Sumatera sebesar 6,31 juta jiwa, Bali dan Nusa Tenggara 2,18 juta jiwa, pulau Sulawesi 2,19 juta jiwa, Maluku sebanyak 1,53 juta jiwa, dan Kalimantan 0,99 juta jiwa.(Sumber)

Ini Pesan Guru Besar UI untuk Jokowi: “Asu Gedhe Menang Kerahe”

ASEAN, termasuk Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 sebagai derivatnya, adalah “forum kerjasama”. Dalam kerjasama tidak boleh ada yang dirugikan, keduanya harus win-win, tidak boleh terbentuk “the winner-take-all market”.

Peringatan itu disampaikan Guru Besar Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) Sri Edhi Swasono terkait pelaksanaan pasar bebas ASEAN.

“Kalau dalam suatu kerjasama MEA kita dirugikan ya kita tolak toh, tidak kita izinkan lah, atau kita tangguhkan,” tegas Sri Edhi Swasono (04/01).

Kata Sri Edi, kerjasama ASEAN bukan ajang penyerahan atau penjualan kedaulatan nasional. MEA tidak boleh mencederai kedaulatan. Jangan menari atas gendang kapitalistik. Siapa saja yang melihat atau membiarkan MEA sebagai ancamam berarti mengidap atau termakan oleh mindset neoliberalisme-kapitalistik.

“Pemimpin Indonesia harus tampil tegas memimpin ASEAN dan berwibawa untuk menjaga khitah asli ASEAN Charter sebagai forum kerjasama sehingga MEA sebagai derivat ASEAN tidak diserobot dan berubah menjadi kepajangan tangan odeologi kapitalisme global,” jelas Sri Edi.

Sri Edi mengingatkan, jangan sampai MEA menjadi forum “asu kerah” (anjing bertarung) saling mengintip kelemahan sesama anggota ASEAN, bukan sebaliknya saling mperkukuh, isi mengisi dan melengkapi, saling menjalin complementarities dan maju bersama bersinergi, memegang teguh win-win principle.

“Ingat primbon Jawa: “Asu gedhe menang kerahe” (anjing besar menang bertarung),” pungkas Sri Edi